Rabu, 25 Maret 2009

Tetapkan Diri Idealmu.....

Tetapkan Diri Ideal Anda
Ada sebuah guyonan yang mengatakan, “urip mung ngglindhing wae”, bagi kawan-kawan yang orang jawa pasti udah ngerti deh. Tapi, tenang aja untuk yang bukan orang Jawa. Artinya, “hidup itu berjalan begitu saja”. Apa anda setuju dengan kalimat ini? Tentu tidak bukan? Karena saat pertama kali saya mendengar kata-kata ini langsung saja saya bergetar dan hampir miris mendengarnya. Karena, menurut salah satu penulis, sebut saja Irvan Syaiban, hidup ini terlalu indah untuk dibiarkan berjalan begitu saja. Peristiwa tersebut bisa dianalogikan sebuah bola yang menggelinding, bayangkan sebuah bola yang menggelinding. Bola tersebut akan terus menggelinding tanpa henti dan tanpa kendali hingga ada suatu benda asing yang menabraknya atau ditabraknya. Hidup anda bisa diibaratkan bola tersebut yang dibiarkan terus bergulir tanpa arah dan kendali. Apa jadinya? Dan bagaimana jika tiba-tiba kita menabrak sesuatu sama halnya bola tersebut? Kita akan berhenti sama sekali dan tidak bisa jalan sama sekali bukan? Dan kita pun akan stuck dan sukar untuk bergerak lagi.
Hidup ini sudah diciptakan oleh Yang Maha Kuasa dengan amat sangat sempurna, Maukah kita menyia-nyiakan atau menjual murah kehidupan kita yang sangat berharga ini? Tentu tidak bukan? Maka dari itulah, sejak anda membaca artikel ini, saya berharap agar anda senantiasa mau merubah hidup anda. Dan saya yakin, bahwa anda dapat melakukannya. So, mulai sekarang, anda harus mengendalikan hidup anda dan temukan diri anda secara dalam.
Apakah anda termasuk orang yang sudah memiliki visi dan misi? Jika sudah, maka saya ucapkan selamat untuk anda. Karena anda adalah seorang pemenang. Dan janganlah berkecil hati jika anda belum memiliki visi dan misi. Karena, mengertilah sobat, hidup tanpa visi dan misi bagaikan hidup yang tak terkendali. Akan terus bergulir tanpa arah, yang akan membawa anda ke predikat “LOSER”.
Bahkan menurut penelitian salah satu Perguruan Tinggi di dunia pun mengatakan bahwa orang yang telah menentukan tujuan hidup mereka dan rencana untuk mencapai tujuan-tujuan mereka, digolongkan dalam kategori orang yang berduit,independen, dan bahagia. Dan juga mereka yang telah mengembangakan strategi untuk sukses.
Disinilah, mengapa pentingnya kita memiliki tujuan hidup dan visi misi. Namun tentunya, tujuan dan visi misi kita harus realistis dan berorientasi dunia dan akhirat. Agar kebahagiaan atau sukses tersebut menjadi kebahagiaan atau kesuksesan yang sesugguhnya.
Manfaatkanlah hidup anda yang sesaat ini untuk memaksimalkan potensi yang telah diberikan oleh Yang Maha Kuasa. Jadikanlah seluruh aktivitas anda menjadi orientasi untuk kehidupan akhirat.
So, saya akan memberikan anda cara untuk menentukan diri ideal anda. Namun tidak sekarang, tetapi pada postingan selanjutnya. Tunggu saja tanggal mainnya. Bagaimana menurut anda?

A winner

A Winner works harder than LOSER and has more time. But a LOSER is always ‘too busy’ to do what is necessary….

Hmmm….ungkapan diatas memang agak menggelitik, namun pantas untuk diangkat dan dibahas. Agar dapat memotivasi diri kita dalam menjalani hidup ini.

Seperti anda lihat, pada kalimat pertama, “A Winner works harder than LOSER and has more time”. Atau kurang lebih artinya seperti ini, “Seorang Pemenang bekerja lebih keras dibandingkan pecundang dan mempunyai lebih banyak waktu”. Ungkapan ini berarti, seorang pemenang dapat bekerja relatif lebih singkat dibandingkan pecundang. Seorang pemenang adalah seorang yang cerdas yang dapat memanfaatkan waktunya dengan sebaik-baiknya. Ini sesuai dengan ungkapan “Time is Money” ya, waktu adalah uang bagi seorang pemenang. Seorang pemenang akan berusaha mencapai kesempurnaan dengan bekerja keras, tanpa lupa menghargai waktu. Seorang pemenang akan fokus terhadap yang dilakukannya. Tanpa memikirkan masalah lain. Namun, disini, pemenang bukan berarti tidak memikirkan hal lain. Seorang pemenang akan cenderung lebih memikirkan hal-hal yang lebih kompleks dan menantang untuk diselesaikan. Dan juga tanpa melalaikan kebiasaan-kebiasaan kecil lainnya. Walaupun terkadang masalah datang bertubi-tubi, seorang pemenang akan lebih memprioritaskan kepada masalah yang sebelumnya dating untuk segera menyelesaikannya. Maka dari itu, pemenang lebih banyak memiliki banyak waktu untuk menyelesaikan pekerjaannya atau menuntaskan masalahnya. Dan tanggung jawab seorang pemenang itu sangatlah tinggi. Dan juga nikmatnya menjadi seorang pemenang adalah ia akan hidup sejahtera karena tidak merasa dikejar-kejar waktu dan senantiasa membuat daftar masalah dan sedikit demi sedikit akan menyelesaikannya.

Berbeda dengan kalimat kedua yang berbunyi, “But a LOSER is always ‘too busy’ to do what is necessary” dan sangatlah bertolak belakang dengan kalimat nomor satu. Seorang yang terkalahkan(baca : pecundang). Ia akan selalu merasa resah dan merasa dihimpit waktu, karena ia tidak dapat memprioritaskan suatu kepentingan. Dan ketika masalah datang sebelum masalah yang terdahulu terselesaikan, ia akan cenderung melupakan masalah yang terdahulu dan memilih masalah yang lebih mudah dan sangat tidak menyukai tantangan yang akan datang. Berbeda dengan seorang pemenang yang tetap konsisten menyelesaikan masalah yang datang lebih dahulu. Karena bisa saja, masalah yang terdahulu bisa lebih fatal akibatnya jika tidak diselesaikan dulu. Dan hubungannya dengan waktu adalah, seorang pecundang akan lebih sibuk memikirkan dan terus memikirkan masalah mana yang seharusnya diselesaikan terlebih dahulu. Dan seorang pecundang lebih terasa sibuk sendiri dan tidak ada rasa santai dalam hidupnya. Karena itulah, seorang pecundang merasa seperti itu karena ia tidak menyukai tantangan dan cenderung melupakan masalah, dan ketika masalah sebelumnya bertambah besar, barulah ia sibuk dengan masalah-masalahnya yang setiap saat datang menghadang. Jika sudah begitu, barulah ia sibuk dengan semua pilihan-pilihan tak bermakna. Yaitu pilihan-pilihan masalahnya yang terkadang membuat sulit tidur untuk para pecundang.

Bagaimana dengan anda? Apakah anda sudah merasa menjadi seorang pemengan? Saya ucapkan selamat kepada anda yang sudah masuk ke criteria kalimat nomor satu, dan saya akan terus member semangat jika anda masih masuk ke dalam kategori kalimat yang kedua.

Senin, 02 Maret 2009

Posting pertama gue nih!

VISI DAN MISI
VISI HIDUP
“Menjadi pribadi muslim kredibel dan istiqomah yang berlandaskan Al-Qur’an dan Assunnah yang selalu menebar kebanggaan orang lain”
MISI HIDUP
1. Sembah Allah SWT semurni-murninya dan selamanya
2. Berusaha ittiba’ kepada Rasulullah
3. Berusaha menjadi ahlusunnah wal jama’ah
4. Menyempurnakan rukun islam
5. Percaya diri sendiri dan orang lain
6. Selalu membuat orang-orang sekeliling tersenyum bangga
7. Berbakti kepada orang tua
8. Meraih kapabilitas, kredibilitas, dan popularitas
9. Menghargai hal sekecil apapun di dunia ini
10. Mempersiapkan hidup sesudah mati
11. Menekuni hobi
12. Meraih bahagia dunia dan akhirat
13. Meninggal khusnul khatimah
14. Menyempurnakan rukun islam dan rukun iman